Nisfu Sya’ban merupakan malam yang spesial di pertengahan bulan Sya’ban. Malam tersebut tepatnya jatuh pada malam ke-15 bulan Sya’ban dalam kalender Hijriah atau pada 25 Februari 2024.
Rasulullah SAW pernah bersabda “Lima malam yang tidak akan ditolak doa di dalamnya: malam pertama bulan Rajab, malam Nisfu Sya’ban, malam Jumat, malam Idul Fitri, dan malam Idul Adha”.
Oleh karena itu, kita sebagai umat Muslim dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan baik dalam menyambut Nisfu Sya’ban. Berikut ini beberapa amalan yang bisa dilakukan.
1. Membaca Al-Quran
Dalam hadis HR Muslim, Rasulullah SAW telah menjelaskan keutamaan membaca Al-Qur’an yang artinya: Dari Abu Umamah, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, “Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat.” (HR Muslim).
Foto:Getty Images/iStockphoto/Alihan Usullu
|
Beberapa ulama juga menjuluki bulan Sya’ban sebagai bulan Al-Qur’an karena merupakan pengantar menuju Ramadan. Hal ini juga menjadi salah satu kegiatan untuk mempersiapkan diri dalam menyambut bulan Ramadan.
2. Perbanyak Istigfar
Tidak ada satupun manusia yang bersih dari segala dosa dan salah. Untuk itu dianjurkan untuk memperbanyak istigfar. Meskipun kehidupan tak luput dari dosa, Allah SWT senantiasa membuka pintu ampunan serta maaf kepada siapa pun. Oleh karena itu, meminta ampunan melalui istigfar sangat dianjurkan khususnya pada Nisfu Sya’ban.
Melansir dari CNBC Indonesia, Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan yang artinya "Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Sya'ban dan malam pertengahannya.”
3. Berpuasa
Suatu hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah, menyebutkan bahwa “Rasulullah tidak pernah berpuasa selama sebulan penuh kecuali di bulan Ramadan dan aku tidak pernah melihatnya berpuasa di suatu bulan, sebanyak puasanya di bulan Sya’ban.” (HR. Al-Bukhari, Muslim, dan Abu Dawud).
Berpuasa saat bulan Sya’ban merupakan puasa sunah yang dianjurkan sebagai bentuk amalan baik. Puasa sunah ini juga menjadi amalan baik yang dicintai Rasulullah. Selain itu, jangan lupa juga untuk menunaikan qadha puasa Ramadan untuk membayar utang puasa sebelumnya. Dengan datangnya momen Nisfu Sya’ban ini sekaligus menandakan semakin dekatnya kita dengan bulan suci Ramadan.
4. Memperbanyak doa
Dalam Hadis Riwayat Abu Bakar, Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya “(Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam Nisfu Sya'ban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan)." (HR al-Baihaqi).
Foto:iStockphoto
|
Tak heran banyak umat Muslim yang memanfaatkan bulan Sya’ban khususnya malam Nisfu Sya’ban untuk memanjatkan doa serta ampunan pada Allah SWT. Pada malam itu, Allah SWT akan mendengar segala doa yang dituturkan oleh hamba-Nya.
5. Bersedekah
Dari sebuah riwayat Imam Shadiq, dikatakan bahwa bersedekah dan membaca istigfar merupakan amalan terbaik yang bisa dilakukan pada bulan Sya’ban. Keutamaan dari amalan bersedekah dijelaskan oleh Imam Shadiq sebagai berikut.
“Bershadaqah dan membaca istighfar. Barang siapa bershadaqah di bulan Sya'ban maka Allah SWT. akan memelihara sedekah tersebut sebagaimana salah seorang dari kalian memelihara anak untanya sehingga pada hari kiamat, sedekah tersebut sampai di tangan pemiliknya sebesar Gunung Uhud”.
Bersedekah dapat membantu serta menolong sesama manusia yang membutuhkan. Amalan ini juga akan menjauhkan diri dari api neraka. Salah satu cara mudah untuk bersedekah adalah melalui platform berbuatbaik.id yang menjamin donasi 100% tersalurkan.
#sahabatbaik, yuk kita lakukan kelima amalan di atas saat Nisfu Sya’ban nanti! Semoga amalan baik tersebut bisa bermanfaat dan menjadi ladang pahala.