Senyum Mbah Paniyem mengembang karena kondisi perekonomiannya jauh membaik dari sebelumnya. Dulu Si Mbah bekerja keras memotong dan mengambil bambu untuk dijadikan perabot anyaman.
Selain itu, kondisi rumahnya pun mengkhawatirkan dapurnya sudah sangat reyot, dindingnya bahkan sudah roboh tersapu tanah longsor di belakang rumahnya. Perabotan dapur pun tak layak lagi digunakan. Mirisnya kondisi itu semakin diperparah dengan bau kotoran hewan dari kandang kambing di belakang dapurnya.
Namun keadaan itu sudah jauh berbeda, donasi sebesar Rp 61.561.000 telah banyak dimanfaatkan Mbah Paniyem untuk memperbaiki taraf hidupnya.
Relawan berbuatbaik.id, Muhammad Alianto, mengatakan setelah dipublikasi berbuatbaik.id, Mbah Paniyem mendapatkan banyak perhatian dari desa hingga Dinas Sosial.
Mbah Paniyem mendapatkan renovasi rumah baru berkelir kuning dengan keramik sebagai lantainya. Sehingga donasi berbuatbaik yang juga telah selesai, dipergunakan untuk hal lainnya, seperti membeli kambing untuk usaha ternak.
Bukan hanya Mbah Paniyem, mendapatkan rezeki rumah baru. Sang anak, Subero, yang tinggal bersisian di Desa Sumbertangkil, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, Jatim, ikut mendapatkan manfaat donasi. Sisa hasil donasi juga digunakan untuk membangun rumahnya.
Subero juga tidak lagi membiarkan sang ibu bekerja lagi. Usianya semakin tua dan juga kondisi kaki Mbah Paniyem yang memprihatinkan hingga membuat Subero tak tega membiarkan sang ibu bekerja berkeliling menjual anyaman keranjang.
Kini, Subero menjadi satu-satunya pencari nafkah yang didapatnya dari hasil buruh bangunan. #sahabatbaik, berkah di kehidupan Mbah Paniyem merupakan hasil dari kumpulan kebaikan yang disampaikan melalui berbuatbaik.id
Terima kasih atas bantuannya dan jangan hentikan kebaikan. Caranya dengan terus Donasi hanya melalui berbuatbaik.id. Kabar baiknya, semua donasi yang diberikan seluruhnya akan sampai ke penerima 100% tanpa ada potongan.